Minggu, 31 Oktober 2010

Obat Virus Tokso | Testimoni Tanda Manalu dalam Pengobatan Virus Tokso | | Vonis Dokter Tak Terbukti

“ Badan lemas, sering mimpi buruk dan kelumpuhan terjadi karena pengobatannya didampingi Tahitian Noni Juice

Agustus 2010 lalu, otak Tanda terinfeksi virus tokso selama satu bulan, ia lemas tak berdaya. Kepalanya pusing dan bahkan sulit sekali untuk bangun dari tempat tidur. Virus itu membuat  kekebalan tubuhnya menurun drastis.
Pada bulan September, Tanda anfal. Kondisinya drop. Ia pun dilarikan ke rumah sakit. Saat itu, hasil tes CD4 Tanda sangat rendah. Tes ini menunjukkan jumlah CD4 / sel darah putih dalam 1 milimeter kubik darah. Sel darah putih sangat penting bagi sistem kekebalan   tubuh. Hasil tes CD4 Tanda hanya menunjukkan angka 6. Padahal, jumlah CD4 yang normal berkisar antara 500—1600. Seorang dokter bahkan mengatakan, dengan hasil tes CD4 serendah itu, Tanda seharusnya sudah berada di ‘alam lain’. Di rumah sakit, kondisi tanda terus memburuk. Namun di tengah kekalutan, keluarga Rondang bertemu dengan Ramadhan—yang datang membawakan Tahitian Noni Juice untuk sesama member Tahitian Noni, --Bambang—yang dirawat kaarena stroke. Rondang kaget melihat perkembangan Bambang. Tiga hari setelah mengonsumsi Tahitian Noni Juice, bibirnya yang menyong akibat serangan stroke bisa kembali normal. Rondang pun terpikir untuk memberikan Tahitian Noni Juice kepeda Tanda. Pada hari pertama, Tanda mengonsumsi Tahitian Noni Juice secara intens: dalam dua jam, ia menghabiskan satu botol Tahitian Noni Juice. Saat itu, karena kondisinya sangat parah. Meskipun Tanda tetap sadar, namun karena sarafnya terserang virus, ia tak nyambung bila diajak bicara.
Setelah botol pertama habis, selanjutnya Rondang memberi Tanda 100 ml Tahitian Noni Juice per satu jam. Konsumsi Tahitian Noni Juice memberi dampak yang menggembirakan. Tanda sudah bisa duduk sendiri, dari posisi berbaring. Tadinya, ia bahkan harus dibantu dua orang untuk bisa duduk diranjang. Dampak lainnya, setelah lima hari tidak buang air besar (BAB) sehingga perutnya mengeras, Tanda pun bisa lancar BAB setelah meminum Tahitian Noni Juice. Air seninya yang sebelumnya keruh berubah menjadi bening. Selama mengonsumsi Tahitian Noni Juice, Tanda tetap teratur meminum obat-obatan yang diresepkan dokter. Ada obat paru-paru untuk mengobati TBC-nya, obat saraf dan obat tokso. Karena dosis obat kimia yang tinggi, kulit Tanda menghitam bak arang. Namun dua bulan kemudian, ia sembuh dari TBC, bahkan tidak mengeluarkan dahak lagi. Sebelum mengonsumsi obat tokso, dokter berpesan pada Tanda obat itu akan menbuatnya lemas, sering bermimpi buruk dan lumpuh seperti kakek umur 60 tahun. Minimal, Tanda takkan bisa beraktivitas normal selama enam bulan. Nyatanya, konsumsi obat tokso yang diiringi Tahitian Noni Juice membuat semua ‘vonis’ dokter itu tak terbukti. Dalam waktu dua bulan, Tanda sudah aktif lagi. Ia naik motor kemana-mana dan giat memasarkan Tahitian Noni Juice juga. Kini Tanda telah mengurangi dosis obat-obatan medisnya serta tetap mengosumsi Tahitian Noni Juice. Empat bulan lagi, ia akan kembali menjalani tes untuk melihat perkembangan kondisinya. Namun Tanda, Rondang dan keluarga sangat yakin, Tahitian Noni Juice akan membantu mereka memulihkan kondisi kesehatan Tanda.






Baca Selengkapnya...

Jumat, 29 Oktober 2010

Obat HNP, Obat Herniated Necleus Pulposus | Testimonial Rokoyah dalam Pengobatan HNP, Herniated Necleus Pulposus

“Terhindar  dari Kelumpuhan”

“Sudah, Yah. Cari saja pengganti saya untuk jadi ibu anak-anak.”
Kalimat ini terlontar dari bibir Rokoyah pada suaminya, sekitar Maret 2009. Saat itu,ia sedang putus asa karena kondisi kesehatannya. Sebenarnya, sudah sejak Oktober 2008 Rokoyah merasa kakinya linu. Tapi ia tak menyangka gejala ini serius. Menginjak Desember 2008, sakit kakinya semakin parah. Dari pinggang sampai kaki terasa sakit. Ia tak sanggup berjalan lama. Rasa sakit ini memang tidak terus-menerus, tapi ketika sakitnya menyerang, Rokoyah merasa amat nyeri, bahkan sampai menggigil.

Akhir Desember, ia drop. Ia tak kuat lagi berjalan dan harus dipapah. Awalnya, menurut dokter, Rokoyah menderita rematik. Namun ketika di-rontgen, tak terlihat kelainan apapun. Rokoyah mencoba menjalani terapi alternatif berupa pijat saraf. Terapi ini rupanya cukup membantu. Januari 2009, ia merasa kondisinya membaik. Namun bulan depannya, Rokoyah terserang batuk hebat yang tak kunjung hilang. Kondisinya kembali drop. Kata seorang dokter spesialis saraf, ia melakukan pemeriksaan MRI. Dari sinilah Rokoyah mengetahui ia menderita HNP. Ada cairan di tulang pinggangnya. Menurut dokter, itu virus yang harus di sedot keluar. Jika di tunda-tunda, virus itu bisa naik ke tubuh bagian atas, bahkan menyebabkan kelumpuhan.

Hari itu juga, ia harus masuk rumah sakit dan besoknya menjalani operasi. Rokoyah pun menimbang-nimbang. Mengambil keputusan untuk operasi sama sekali tak mudah, karena jika gagal, operasi pun berisiko kelumpuhan. “Sudahlah, saya di rawat di rumah saja. Tak usah di operasi kalau risikonya terlalu besar. Setiap penyakit ada obatnya. Tuhan pasti akan memberikan obat itu,” kata Rokoyah membesarkan hati. Obat yang di tunggu Rokoyah akhirnya datang pada April 2009. Suami Rokoyah bertemu dengan dua orang teman ~Slamet dan Ahmad, member Tahitian Noni yang menganjurkan Tahitian Noni Juice. Kata mereka, banyak orang sembuh berkat Tahitian Noni Juice. Awalnya, Rokoyah tak percaya. Ia sudah habis berjuta-juta untuk obat dan terapi alternatif. Masa Tahitian Noni Juice seharga Rp 500 ribu mampu menyembuhkanya? Namun Rokoyah tergerak mencoba. Ia mulai mengonsumsi Tahitian Noni Juice tiga kali sehari, masing-masing setengah gelas. Enam hari kemudian, ia justru merasa sakitnya bertambah parah. Ia nyaris tak mau melanjutkan konsumsi Tahitian Noni Juice tapi untunglah ia berubah pikiran.

Pada hari kesepuluh, ia bisa turun dari tempat tidur dan berjalan sendiri ke toilet, meskipun belum bisa duduk. Secara bertahap, ia bisa mengangkat kaki dan memakai celana sendiri. Padahal, dulu kedua hal ini mustahil dilakukannya. Pada bulan Mei 2009, Rokoyah sudah normal kembali . ia kuat berjalan dan mulai menjalani aktivitas sebagai guru SD. Jika terlalu lelah, kakinya kembali linu. Namun Rokayah konsisten meminum Tahitian Noni Juice. Setahun kemudihan, ia merasa tubuhnya sangat fit. Selain itu, sakit kepala yang dulu sering menyerang ikut lenyap. Hingga kini, untuk mempertahankan kondisi, ia tetap mengonsumsi Tahitian Noni Juice sehari sekali, 30 ml.






Baca Selengkapnya...

Kamis, 28 Oktober 2010

Obat Trigeminal Neuralgia | Testimoni Bientarti Mangkoe Sasmito dalam Pengobatan Trigeminal Neuralgia


“ Penderitaan akibat penyakit ini seperti cabut gigi tanpa dibius”

Cabut gigi, bagi sebagian orang pasti merupakan sebuah momok. Rasa sakit setelah tindakan pencabutan sangat mengganggu kenyamanan. Tapi apa rasanya jika cabut gigi tanpa dilakukan pembiusan. Membayangkannya saja pasti merinding. Nah sakit inilah yang dirasakan oleh ibu Bientarti Mangkoe Sasmito, 56 tahun. Tahun 2000 menjadi awal penderitan yang dialami ibu Mangkoe. Durasi sakit yang dialami memang hanya sebentar, kurang lebih sekitar 50 detik. Namun rasa sakit itu bisa membuatnya menangis. Curiga bahwa ada masalah digiginya, ibu Mangkoe langsung memeriksakan ke dokter gigi. “Dokter mengatakan gigi saya baik-baik saja, tapi anak saya curiga akan syaraf yang berada disekitar mulut. Karena bisa jasi ada syaraf yang terjepit,” cerita ibu Mangkoe. Namun dokter syaraf yang didatangi pun belum bisa memastikan sakit tersebut. Selang beberapa waktu, anaknya membaca artikel tentang Trigeminal Neuralgia, gejalanya mirip dengan yang diderita ibu Mangkoe. “Curiga akan Trigeminal itu, kami langsung melakukan pemeriksaan di rumah sakit di Jakarta.” Hingga akhirnya diketahui bahwa ada syaraf kelima yang berada di bawah rahang ibu Mangkoe yang tertindih pembuluh darah. “Dokter syaraf menyarankan untuk dilakukan operasi pemindahan syaraf, namun saya menolak. Menurut dokter hanya ini jalan satu-satunya,” katanya. Selama hampir 5 tahun saya terus ditemani oleh obat pengurang rasa sakit dalam sehari, sakit itu datang sebanyak 6-7 kali. Intervalnya pun tidak bisa diduga-duga. “Hingga saya bertemu dengan Tahitian Noni Juice pada 19 Desember 2008 silam.” Dosis yang dikonsumsi ibu Mangkoe sekitar 3x60 ml. “Selama sebulan saya tunggu, Tahitian Noni Juice tak jua membuahkan hasil. Namun badan terasa lebih bugar dan stamina saya lebih baik. Tapi saya terus mengonsumsinya.” Menginjak bulan kedua mengonsumsi Tahitian Noni Juice. Ibu Mangkoe mulai merasakan kondisinya lebih baik. Sakit itu menjadi jarang dan sekarang malah tidak ada lagi. Bahkan sejak saya mengonsumsi Tahitian Noni Juice, saya meninggalkan obat medis. Alhamdulillah berkat Tahitian Noni Juice, semua penderitaan saya selama hampir 8 tahun sirna. Terima kasih Tahitian Noni Juice.






Baca Selengkapnya...

Rabu, 27 Oktober 2010

Obat Kencing Darah | Testimoni Neneng Maryati dalam Pengobatan Kencing Darah


Cukup Dengan Tahitian Noni Juice

Sebenarnya Neneng Maryati sudah merasa kesehatannya bermasalah sejak tahun 2008. Ia kerap merasa sakit saat buang air kecil. Bola terlalu lelah, ia demam dan kakinya bengkak. Ia tidak memeriksakan diri ke rumah sakit. Ia trauma pada rumah sakit karena putrinya pernah dirawat di RS dan mengalami pendarahan akibat demam berdarah. Karena itulah, sakit apapun yang dideritanya, Neneng hanya mau minum obat dari dokter puskesmas.

April 2010, ibu Neneng meninggal. Neneng pun sibuk mengurus segala keperluan pemakaman dan tahlilan ibunya. Ia lelah dan stres. Saat inilah kondisinya drop. Ketika berkemih, air seninya berwarna merah. Awalnya, Neneng mengira ia mendapat haid. Tapi ia ragu mengapa haidnya begitu encer seperti air seni. Ia juga sulit buang air besar. Ia bisa melewatkan empat hari tanpa buang air besar sekali pun.

Meskipun sudah jelas mengalami gangguan kesehatan, Neneng bersikeras tak mau pergi ke rumah sakit. Ia takut membayangkan harus memeriksakan diri di rumah sakit. Pada hari ketiga mengalami kencing darah, Neneng akhirnya mencoba meminum Tahitian Noni Juice. Ia tak ragu dengan Tahitian Noni Juice. Putrinya, Rita Larasati, pernah jatuh sakit akibat DBD 2008 dan tertolong berkat Tahitian Noni Juice. Ia mulai meminum Tahitian Noni Juice 60 ml, empat kali sehari. Pada hari pertama, belum tampak perubahan apapun. Air seninya masih tetap berwarna merah darah. Memasuki hari kedua, ia bisa bernapas sedikit lega karena ada perubahan. Air seninya mulai menampakkan dua warna. ‘Si merah darah’ tetap ada, tapi tampak juga warna air seni normalnya.

Pada hari ketiga, Neneng sudah bisa buang air kecil dengan normal. Air seninya sama sekali tak berwarna merah. Hingga kini, Neneng tetap setia mengonsumsi Tahitian Noni Juice. Ia minum 30 ml Tahitian Noni Juice dua kali sehari. Ia belum juga berani memeriksakan diri ke rumah sakit. Seorang dokter pernah berpesan padanya, ‘hati-hati gagal ginjal’ Namun Neneng tetap tak mau. Ia merasa sudah sehat dan memilih menjaga kesehatan tubuhnya dengan Tahitian Noni Juice.






Baca Selengkapnya...

Selasa, 26 Oktober 2010

Obat Urethral Stricture | Testimoni Totok Subagyo dalam Pengobatan Urethral Stricture

Empat Tahun Sulit Berkemih

“Karena sudah merasakan manfaatnya, saya berjanji pada diri sendiri. Saya akan minum Tahitian Noni Juice seumur hidup!”

‘Penderitaan’ Totok selama bertahun-tahun di awali oleh batu ginjal dan batu di saluran  kemihnya pada tahun 2006. Untuk menghancurkan batu ini, Totok lalu menjalani treatment laser di sebuah rumah sakit. Setelah di-laser, alat kelaminnya di pasangi kateter untuk buang air kecil. Saat itu, ia merasa teramat sakit.

Malang, keesokkan harinya, saluran kencing Totok malah tertutup rapat. Ia tak bisa berkemih. Seminggu kemudian, Totok harus berbaring di meja operasi untuk membuka kembali saluran kencingnya. Namun operasi ini ternyata bukan jawaban final, karena setelah operasi pun Totok harus ‘dibusi’ setiap minggu. Ini berarti ia harus menjalani pelebaran saluran kencing dengan alat dari metal. “Dibusi itu sakit sekali,” kenang Totok. Karena tak tahan menahan sakit karena dibusi, Totok tak di siplin menjalaninya. Akibatnya, ia pernah mengalami infeksi ginjal dan harus dioperasi pada tahun 2008.

Selanjutnya, ia tetep harus dibusi dua kali sebulan dan kemudian menurun menjadi 20 hari sekali. Totok tergantung pada busi sekitar empat tahun lamanya. Meskipun dibusi sangat menyiksa, tapi wajib di lakukan. Jika tidak, saluaran kencing Totok akan rapat sendiri dan ia takkan bisa berkemih. Pada 2 Juli 2010, Totok pertama kalinya meminum Tahitian Noni Juice. Temannya yang memperkenalkan Tahitian Noni Juice padanya.

“Awalnya, saya menolak. Empat spesialis urologi telah mengatakan kalau penyakit ini tak ada obatnya. Hanya bisa dibantu dengan dibusi. Tapi teman saya tetap mendesak. Katanya, setidaknya Tahitian Noni Juice bisa membantu mengeluarkan racun akibat antibiotik. Saya memang rutin minum antibiotik untuk menghindari infeksi akibat dibusi.”

Totok pun mengonsumsi Tahitian Noni Juice tiga kali sehari, masing-masing 50 ml. Pada 5 Juli, ia seharusnya dibusi lagi. Anehnya, hari itu Totok merasa mudah dan lancar saat berkemih. Ia pun menunda businya. Keesokannya, buang air kecilnya semakin mudah. Saluran kencing yang tadinya hanya terbuka 30%, mungkin sudah terbuka sekitar 50%.

Setelah 24 hari menghabiskan empat botol Tahitian Noni Juice, Totok merasa sembuh total! Sejak itu, ia bebas dari busi, kateter, dan antibiotik. Tak hanya saluran kencingnya yang terbuka, ia juga merasa staminanya bertambah. Sekalipun bekerja sampai larut malam, ia tak mudah lelah. “Karena sudah merasakan manfaatnya, saya berjanji pada diri sendiri. Saya akan minum Tahitian Noni Juice seumur hidup!”






Baca Selengkapnya...

Senin, 25 Oktober 2010

Pengobatan Jantung, Pengobatan Vertigo, Pengobatan Rematik, Pengobatan Multiple Sclerosis, Varises Diabetes | Testimoni Ernst Evert Manuputty | Hampir Diamputasi

“Pelan-pelan ia melepas ketergantungannya pada obat”

Riwayat sakit Ernst sebenarnya sudah berlangsung cukup lama. Ia bahkan sudah sakit sebelum putrinya ~Yatrix Magdalena Manuputty~ lahir, 27 tahun lalu. Namun kondisinya memburuk pada tahun 2007. Sebulan, ia keluar masuk rumah sakit sampai lima kali. Awalnya, Ernst anfal dirumah. Dadanya sesak, sulit bernapas dan ia seperti ditenggelamkan dalam air. Teriakannya membuat keluarganya panik. Ia langsung dimasukan ke RS, ruang ICU kelas A.
“Kami takut sekali. Biasanya pasien ICU kelas A sulit tertolong. Saat itu ayah saya sudah tak bisa bicara dan mengenali orang lagi. Orang-orang yang membesuk tidak lagi membacakan doa kesembuhan, tapi doa penyerahan,” kisah Yatrix.
Saat itu, pengentalan darah dalam tubuh Ernst membuat kerja jantungnya melambat . akibatnya, paru-paru ikut bengkak. Ia harus disuntik untuk mengeluarkan cairan dari tubuh. Seminggu kemudian, ia keluar RS dengan membawa segepok obat. Namun kondisi Ernst dihari-hari selanjutnya masih payah. Ia divonis tergantung obat-obatan seumur hidup: obat jantung, saraf dan diabetes. Selain pengobatan medis, ia sudah mencoba terapi aliran listrik dan obat-obatan yang ditawarkan berbagai MLM. Tahun 2009, Ernst menjalani operasi varises. Sebelumnya, kakinya bengkak karena varises dan pengentalan darah. Ia berjalan dengan tongkat. Kakinya terancam diamputasi karena bisa membusuk.
Begitu selesai operasi, saat Ernst terbaring diruang perawatan, Yatrix mencoba memberikan Tahitian Noni Juice pada ayahnya. Awalnya Yatrix tak menggubris ketika ada temannya menyodorinya brosur Tahitian Noni Juice. Tapi setiap melihat brosur itu, ia teringat ayahnya. Akhirnya Yatrix membelikan Tahitian Noni Juice untuk sang ayah. Ernst juga awalnya juga menolak meminum Tahitian Noni Juice. Namun setelah didesak, ia mau juga meminum 30 ml Tahitian Noni Juice, dua kali sehari. Beberapa jam setelah mengonsumsi Tahitian Noni Juice, ia merasa lebih segar. Dengan badan yang masih ditempeli berbagai selang, Ernst bahkan bersikeras untuk bangun dan berjalan ke toilet. Padahal, perawat melarangnya bangun dari ranjang sampai pukul sepuluh malam karena bisa pendarahan. Ketika esoknya perban dikakinya dibuka, dokter memuji karena kaki Ernst ternyata cepat kering. Ia pun melanjutkan konsumsi Tahitian Noni Juice. Seminggu setelah operasi, Ernst menjalani check up, termasuk tes EKG. Hasil tesnya sunggu diluar dugaan. Kondisi jantung, paru-paru dan sarafnya jauh membaik. Pelan-pelan, ia melepas ketergantungannya pada obat. Akhir Februari 2009, ia sudah tak lagi mengonsumsi obat jantung, diabetes dan sarafnya. Semua tongkat sudah disimpan. Jangankan berjalan, Ernst bahkan dengan gagah naik motor kemana-mana. Jika aktivitasnya padat, ia tak lupa minum Tahitian Noni Juice 60 ml, tiga kali sehari.






Baca Selengkapnya...

Minggu, 24 Oktober 2010

Obat Jantung Koroner, Obat Prostat | Testimoni Malli Dewa dalam Pengobatan Jantung Koroner dan Prostat dengan Tahitian Noni Juice | Ditangisi Berkali-Kali

“Saya beruntung, Allah mempertemukan saya dengan Tahitian Noni Juice

Malli Lewa mendapat serangan jantung pertama pada tahun 2006. Ia koma delapan hari karena serangan ini. Sejak detik itu, kondisinya semakin menurun. Dua tahun penuh, dia bolak balik ke rumah sakit. Antara Februari sampai Juni 2010, ia berkali-kali terkena serangan jantung. Dalam waktu sebulan, ia hanya menghabiskan seminggu sampai sepuluh hari di rumah. Selebihnya, ia terbaring di RS. “Setiap kali di RS, saya selalu koma. Sudah berkali-kali saya ditangisi oleh keluarga,” kenang Malli. Puncaknya,  pada juni 2010, kondisi Malli benar-benar drop. Dokter dan perawat bahkan mengatakan nyaris tidak ada harapan lagi bagi pria ini. Terapi akupresure yang sudah dijalaninya 30 kali pun tak membantunya. Sehari-hari, tubuhnya terasa loyo. Kerjanya hanya tidur. Melangkahkan kaki untuk berjalan saja bagai pekerjaan berat baginya. Ia bahkan tak yakin bisa melewati tahun 2010 dan sudah berpesan pada istri agar menjaga anak-anak mereka. Malli juga semakin menderita karena ia mendapat gangguan prostat pada bulan Juli. Karena Malli masih relatif muda, dokter tak menganjurkan operasi dan hanya memberinya obat oral. Awal September 2010 lalu, beberapa teman mengajaknya mengikuti seminar pengenalan Tahitian Noni Juice di sebuah hotel. Mungkin Tuhan sudah mengatur, karena hari itu Malli lupa membawa obat jantung yang seharusnya dikonsumsinya setiap hari. Akibatnya, ditengah-tengah seminar, ia drop. Tubuhnya gemetar, lemas dan berkeringat. Saat itulah ia mencoba meminum dua sloki Tahitian Noni Juice.
“Hanya sekitar lima belas menit kemudian, tubuh saya berangsur-angsur memperoleh kekuatan. Saya merasa bertenega lagi. Bahkan, keesokannya ketika baru bangun tidur, saya lega dan gembira karena kekuatan itu bertahan.”
Sejak hari itu, Malli mulai rutin mengonsumsi Tahitian Noni Juice tiga kali sehari: Pagi 60 ml, siang 30 ml, malam 60 ml. Pada hari ketiga konsumsi Tahitian Noni Juice, ia bahkan berani melepas obat-obat jantungnya. Sebelumnya, Malli harus mengonsumsi lima sampai enam jenis obat perhari, dua diantaranya obat seumur hidup. Hingga kini, ia tak pernah drop atau mendapat serangan jantung lagi. Gangguan prostatnya pun hilang entah kemana. “Saya beruntung, Allah mempertemukan saya dengan Tahitian Noni Juice,” ujar Malli berbinar.






Baca Selengkapnya...

Sabtu, 23 Oktober 2010

Uji Klinis Tahitian Noni

Tahitian Noni International adalah satu-satunya perusahaan yang mendedikasikan dirinya untuk perkembangan tanaman noni. Hal ini telah membawa Tahitian Noni Bioactive Beverage (Tahitian Noni Juice) menjadi minuman yang melebihi dari minuman juice biasa. Ada banyak penelitian dibalik minuman berbahan dasar noni, grape, dan blueberry sehingga selain patent yang didapatkan dari belasan uji klinis juga sudah mengantarkan produk ini bisa berada pada posisi minuman yang diperhitungkan oleh kalangan medis.

Penelitian 1 : Uji Klinis Tentang Keamanan
Deskripsi : Dilakukan terhadap 95 orang, double-blind, kontrolnya memakai plasebo, selama sebulan dengan Tahitian Noni Juice dosis tinggi 750 ml/hari atau 3/4 botol ( 1 oz Tahitian Noni Juice mengandung 30 mg iridoid )
Hasil : Tahitian Noni Juice dinyatakan aman secara absolut ( nihil reaksi toksik ), dan mampu mereduksi beragan keluhan yang dialami subyek.

Penelitian 2 : Uji Klinis tentang Efek Antioksidan Terhadap Perokok Berat
Deskripsi : Dilakukan terhadap 285 perokok berat, double-blind, kontrolnya plasebo, selama sebulan dengan dosis saji Tahitian Noni Juice per hari ( 30 ml atau 1 oz, diminum 2 kali dalam sehari )
HasilTahitian Noni Juice mereduksi radikal bebas SAR (27%), dan IPO (23%)

Penelitian 3 : Uji Klinis Tentang Efek Proteksi Terhadap DNA
Deskripsi : Dilakukan terhadap 203 perokok berat, double-blind, kontrol plasebo selama sebulan dengan dosis saji Tahitian Noni Juice per hari.
HasilTahitian Noni Juice menurunkan (44,9%) level DNA type aromatik yang merusak setelah minum TNJ 1-4 oz/hari selama sebulan pada semua partisipan

Penelitian 4 : Uji Klinis Tentang Efek Proteksi Terhadap DNA
Deskripsi : Dilakukan terhadap 132 perokok berat, double blind, kontrolnya plasebo, selama sebulan dengan dosis saji Tahitian Noni Juice 1-4 oz/hari.
HasilTahitian Noni Juice menurunkan total kolesterol sebesar 22% dan trigliserida sebesar 54%, serta meningkatkan HDL sebesar 16%

Penelitian 5 : Uji Klinis Tentang Kesehatan Sendi Pada Leher
Deskripsi : Dilakukan terhadap 90 orang (spondilosis servikal), kelompok kontrol diterapi, selama sebulan dengan dosis Tahitian Noni Juice 30 ml per hari.
Hasil : Pemberian Tahitian Noni Juice menunjang kesehatan sendi pada leher (range of movement membaik, derajat nyeri menurun); bila dikombinasikan standar terapi hasilnya lebih baik lagi.

Penelitian 6 : Uji Klinis Tentang Kesehatan Sendi Pada Pinggang dan  Lutut
Deskripsi : Dilakukan terhadap 82 orang (terutama kasus osteoartritis), selama tiga bulan dengan dosis Tahitian Noni Juice 3 oz (90 ml)/ hari.
HasilTahitian Noni Juice dinyatakan signifikan meningkatkan kesehatan sendi pada pinggang dan lutut mencakup derajat nyeri, mobilitas, dan peningkatan faktor-faktor kualitas hidup.

Penelitian 7 : Uji Klinis Tentang Peningkatan Energi/Stamina
Deskripsi : Dilakukan terhadap 40 orang pelari, kontrolnya plasebo, selama tiga minggu dengan dosis saji Tahitian Noni Juice 100 ml 2x per hari.
HasilTahitian Noni Juice meningkatkan stamina sebesar 21% dan aktivitas antioksidan sebesar 25%

Penelitian 8 : Uji Klinis Tentang Penguatan Imunitas
Deskripsi : Dilakukan terhadap 12 orang, selama dua bulan dengan dosis Tahitian Noni Juice 330 ml per hari.
HasilTahitian Noni Juice meningkatkan aktivitas imunitas adaptif sebesar 32% meningkatkan aktifitas imunitas bawaan sebesar 30% dan menurunkan stres oksidatif di dalam tubuh sebesar 19%

Penelitian 9 : Uji Klinis Tentang Stress Obat
Deskripsi : Dilakukan terhadap 5 orang, penelitian berupa uji skrining obat pada urin.
HasilTahitian Noni Juice tidak mengandung unsur obat yang ilegal atau hasilnya false positif

Penelitian 10 : Uji Klinis Tentang Proteksi DNA dari efek MDA
Deskripsi : Dilakukan terhadap 203 perokok berat, double-blind, kontrolnya placebo, selama satu bulan dengan takaran 30 atau 120 ml saji Tahitian Noni Juice per hari
HasilTahitian Noni Juice mampu memproteksi DNA dari kerusakan yang diakibatkan MDA sebesar 53,36%

Penelitian 11 : Uji Klinis Tentang Menapause
Deskripsi : Dilakukan terhadap 8 wanita posmenapous, kontrolnya plasebo, selama tiga bulan pilot study dengan takaran saji Tahitian Noni Juice per hari.
HasilTahitian Noni Juice meningkatkan mood, energi, mengatasi kehilangan pendengaran, dan memiliki potensi efek antiosteoporosis.

Penelitian 12 : Uji Klinis Tentang Kesehatan Jantung Non-Perokok
Deskripsi : Dilakukan terhadap 10 orang, selama 1 bulan pilot study.
HasilTahitian Noni Juice mempertahankan kadar kolesterol darah non perokok pada kisaran normal (sedikit menurunkan kolesterol, berpotensi menaikkan HDL)

Penelitian 13 : Uji Klinis Tentang Kesehatan Jantung (Hipertensi)
Deskripsi : Dilakukan tehadap 10 orang, selama sebulan open label trial, dengan dosis Tahitian Noni Juice 4 oz/hari.
Hasil : Tahitian Noni Juice signifikan menurunkan rata-rata tekanan darah dari 144/83 menjadi 132/76.

Penelitian 14 : Uji Klinis Tentang Antioksidan  Bagi Non-Perokok
Deskripsi : Dilakukan terhadap 30 orang, uji 1 jam penyerapan, open label trial dengan dosis saji Tahitian Noni Juice per hari.
HasilTahitian Noni Juice meningkatkan aktivitas antioksidan sebesar 2 kali lipat pada plasma darah, dan 4,6 kali lipat pada massa sel darah.

Penelitian 15 : Uji Klinis Tentang Serum Daun Noni
Deskripsi : Dilakukan terhadap 25 orang, uji proteksi pada kulit.
HasilTahitian Noni Juice kemerahan dan eritema akibat sinar ultraviolet sekitar 350%.









Baca Selengkapnya...

FAQ - Pertanyaan Umum Bisnis Tahitian Noni International

  1. Saya ingin mengembangkan bisnisnya, namun saya ga punya banyak teman
    Jawaban 1 : Justru bisnis ini merupakan sarana bagi anda untuk memiliki banyak teman. Bisnis ini dapat dimulai walau di phonebook HP anda hanya berisi 10 nama. Setelah itu bisnis akan bergerak ke temannya teman.
    Jawaban 2 : Bisnis ini bisa dimulai dari saudara, phonebook HP anda pasti lebih dari 50 orang
    Jawaban 3 : Saya (yohan wibisono - pengelola blog) dulu awal memulainya dengan pasang iklan koran, cetak brosur, dan sejenis
     
  2. Saya ingin mengembangkan bisnisnya, namun saya ga punya modal
    Jawaban 1Bisnis ini bisa dimulai dengan membantu saya menjualkan produk ini dan keuntungan retailnya untuk anda
    Jawaban 2 : Modal yang anda butuhkan hanya suara anda untuk bercerita ke orang lain.

  3. Saya ingin mengembangkan bisnisnya, namun saya ga tahu caranya
    Jawaban 1 : Baca http://www.tahitiannoniasia.net/search/label/Bisnis%20Tahitian%20Noni%20International

  4. Saya sudah sering masuk MLM/ Network Marketing dan mencoba mengembangkan, saya sering gagal, bahkan rugi banyak untuk biaya macam-macam.
    Jawaban 1 : Bisnis ini berbeda dengan Network diluar sana. Bisnis ini tidak bisa jalan jika ANDA fokus mencari income. Fokuslah pada membantu sesama, bisnis ini jadi berkembang
    Jawaban 2Rata-rata orang yang berhasil pada bisnis ini adalah yang fokus membantu sesama, memberikan informasi perihal manfaat Tahitian Noni Juice bagi kesehatan.

  5. Saya ingin mengembangkan bisnisnya, apa yang harus saya siapkan?
    Jawaban 1 : Dulu, saat pertama kali saya menjalankan bisnis ini saya budgetkan kisaran 2-2,5 juta sebulan untuk pengembangannya. Untuk impian menghasilkan pasif income 50 juta sebulan seumur hidup [selama perusahaan masih ada], saya pikir cukup berharga untuk itu [bandingkan modal yang harus anda keluarkan untuk bisnis konvensional lainnya].
    Biaya itu saya alokasikan untuk iklan baris, brosur, buat website. Bertahap berkembang hingga dibulan ketiga income saya sudah mencapai 5 juta sebulan.

  6. Continued







Baca Selengkapnya...

Jumat, 22 Oktober 2010

FAQ - Pertanyaan Umum Produk Tahitian Noni Juice

Pertanyaan yang umum kita temui perihal Tahitian Noni Juice.
  1. Bagaimanakah cara kerja Tahitian Noni Juice dalam kesembuhan?
    Tahitian Noni Juice mengandung zat yang disebut proxeronine, merupakan bahan baku dari alkaloid xeronineproxeronine dalam Tahitian Noni Juice diserap oleh tubuh dan diolah menjadi xeronine dengan menggunakan enzim proxeroninase dan serotonin yang ada di dalam tubuh. xeronine merupakan alkaloid hidup yang akan diserap oleh sel-sel tubuh. xeronine mengaktifkan kembali sel-sel yang mati sehingga proses respirasi dari sel kembali berjalan, nutrisi yang kita konsumsi akan diserap sempurna dan kotoran dari sel akan dikeluarkan dari tubuh sehingga sel-sel yang sakit akan disehatkan. Tahitian Noni Juice menyeimbangkan atau menormalkan kembali fungsi tubuh.

    Mengarah pada hasil penelitian Dr. Ralph Heinicke, Xeronine membantu untuk memperbesar pori-pori dinding sel tubuh manusia yang memungkinkan nutrisi dapat masuk kedalam tubuh dengan lebih baik, mengeluarkan racun dalam sel, membantu regenerasi sel lebih cepat dan lebih baik. Membaiknya kondisi sel tubuh secara keseluruhan memperbaiki kondisi organ tubuh dan fungsi kekebalan/ perlawanan terhadap penyakit. Maka dari itu sering ditemukan penanganan menggunakan Tahitian Noni Juice menyebabkan berhentinya ketergantungan terhadap obat (kimia).

  2. Apakah Tahitian Noni Juice boleh diminum bersama obat lain?
    Obat-obatan secara medis juga dapat 'bekerja sama' dengan Tahitian Noni Juice dalam menangani penyakit. Dalam hal ini, Tahitian Noni Juice memperbaiki sel, mempersiapkan sel-sel yang sehat untuk menyerap nutrisi. Karena obat sebaik apapun tanpa sel yang sehat, maka takkan terserap, dan sia-sia.

  3. Apakah Tahitian Noni Juice dapat menyebabkan ketergantungan?
    Tahitian Noni Juice tidak menyebabkan ketergantungan walau dikonsumsi dalam jangka panjang. Karena fungsinya hanya memperbaiki sel. Setelah dirasa cukup sehat, maka konsumsi dapat dikurangi atau seperlunya saja.

  4. Kandungan Tahitian Noni Juice?
    Tahitian Noni Juice mengandung 89% Sari buah murni Noni (Morinda Citrifolia) ditambah dengan 11% Anggur dan Blueberry, tidak menggunakan bahan pengawet dan zat kimia, diproses dengan menggunakan teknologi terbaik dibidangnya. Mengandung 230 senyawa yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, 157 senyawa adalah Micro Nutrisi Essensial (Super Nutrisi) antara lain : 11 vitamin, 11 mineral, 17 asam amino, yang terpenting diantaranya adalah :
    Vitamin : A1*, B1, B6, B12, C*, E*, dll
    Mineral : Magnesium, Calsium, Phosphor, Besi, Selenium, Seng, Kalium, Natrium
    Asam Amino : Pencegahan Degenerasi Sel, diantaranya : Arginine, Cystin, Glycine, dll
    Nitric Oxide : Sebagai Neuro Transmitter yaitu untuk meningkatkan sinyal inter dan intra celuler (NOBEL 1998)
    Damnacanthal : Anti Kanker dan Anti Biotik Alami
    Alizarin : Pemutus hubungan pembuluh darah ke tumor
    Terpenoid : Anti Mikroba: Eugenol – Anti Kanker; Asam Ursolic: Anti Kanker (Leukemia); Anti Mikroba (AIDS), Anti Inflamasi, Anti Histamin, Anti Alergi
    Glycoside : Perawat Jantung, Flavonol Glycoside
    Scopoletin : Menurunkan tekanan darah, Anti Bakteri, Pneumonia, Anti Alergi
    Proxeronine : Sangat vital bagi penyehatan sel, Anti Mikroba/ Anti Inflamasi/ Anti Oksidan/ Anti kanker
    Anggur : OPC, EGCg, Resveratol, Pterostilbene (Anti Kolesterol) dan Anti Oksidan.
    Polysaccharida : Anti Mikroba, Anti Kanker, dll
    Blueberry : Anti Oksidan EGCg, Anti Kolesterol
  5. Takaran Konsumsi Tahitian Noni Juice?
    Tahitian Noni Juice sangat aman dikonsumsi oleh siapapun : bayi, anak-anak, dewasa, dan wanita hamil. Lengkapnya di : http://www.tahitiannoniasia.net/2009/07/saran-penggunaan-tahitian-noni-juice.html

  6. Pantangan selama proses penyembuhan?
    Agar kerja Tahitian Noni Juice maksimal sebaiknya selama proses penyembuhan kurangi makan makanan kaleng, berpenyedap rasa, mie instan, goreng-gorengan terutama dengan penggunaan minyak berulang-ulang.

  7. Saya sudah konsumsi Tahitian Noni Juice sekian waktu, kok saya rasa ga ada perubahan apa-apa?
    Ada beberapa kemungkinan :
    Perihal 1Nutrisi apapun yang masuk kedalam tubuh, jika tubuh dalam kondisi stress [tertekan], maka nutrisi tersebut cenderung netral [biasanya banyak ditemui dipasien stroke, hipertensi, kanker, kista]. Maka untuk pasien kondisi seperti ini perlu dicari sumber kondisi stress tubuh pasien dan dicari solusinya
    Perihal 2 : Kurang konsumsi air putih. Tahitian Noni Juice membantu mengeluarkan racun dalam tubuh, dan air putih membantu detoksifikasi racun dalam tubuh keluar tubuh melalui keringat dan buang air.
    Perihal 3 : Kadang ada penyakit-penyakit lain yang ada dalam tubuh pasien namun eberadaannya kurang disadari pasien. Jadi ia hanya fokus pada 1 penyakit yang ia rasakan saja, ada kemungkinan Tahitian Noni Juice sedang menangani sakit yang belum ia rasakan itu.

  8. Continued








Baca Selengkapnya...

Rabu, 20 Oktober 2010

Tahitian Noni Juice, Satu Minuman Sejuta Manfaat

Tahitian Noni Juice merupakan Juice berbahan dasar Noni/ Morinda Citrifolia/ Pace/ Mengkudu dari Tahiti. Diproduksi di Amerika (perusahaan Tahitian Noni International) dan kirim keseluruh dunia sebagai satu-satunya Perusahaan Juice Noni Terbesar dan satu-satunya yang memiliki rekomendasi langsung PBB.

Satu-satunya perusahaan Noni Juice yang memiliki laboratorium penelitian noni terbesar dan telah menghasilkan puluhan paten internasional, 15 human clinical trial, dan berbagai penghargaan internasional lainnya.

Satu-satunya Juice Noni dengan kandungan Proxeronine terbesar yang pernah ditemukan. Ada 80 jenis Noni didunia, 60 jenis diantaranya tidak boleh dikonsumsi manusia.

Dari 350 jenis merek Noni Juice beredar dipasaran, produk TNJ menguasai 98% pasar Noni Juice Dunia.

Manfaat Tahitian Noni Juice :
Tahitian Noni Juice terbukti dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan kesembuhan bagi pasien-pasien : Kanker, kista, mium, tumor, diabetes, asam urat, kolesterol, hipertensi, jantung, ginjal, empedu, tifus, maag, liver, MS, dermatomyositis, syaraf terjepit, TBC, tulang rapuh, keturunan, vitalitas, stroke, vertigo, parkinson, leukemia, lupus, alergi, dan lain sebagainya.

Tahitian Noni Juice satu-satunya Noni Juice yang tercantum pada PDR [Physicians' Desk Reference | Buku resep kedokteran USA] dengan ratusan patent medis [bukan hanya paten tehnologi pembuatannya, namun juga paten penanganan kesehatannya; seperti : paten penanganan diabetes, kanker usus, kanker payudara, osteoarthritis].

BPOM TNJ adalah POM TI 054 617 361 merupakan jenis adalah Cairan Obat Dalam [jadi bukan sekedar supplemen



Tahitian Noni Juice sering dianggap sebagai minuman dengan sejuta manfaat karena 'kemampuannya' merevitalisasi sel-sel tubuh manusia secara menyeluruh. 


Konsep logisnya adalah : 
Tahitian Noni Juice mengandung Proxeronine yang merupakan salah satu makanan pendukung proses regenerasi sel tubuh manusia. Tubuh manusia tersusun dari milyaran sel. Maka banyak ditemukan berbagai macam masalah kesehatan dapat tertangani dengan baik dengan menambahkan Tahitian Noni Juice sebagai bagian dari pengobatan.


Penelitian DR. Neil Solomon MD, PhD
Dr. Neil Solomon MD, Phd memimpin 1300 profesional medis melakukan penelitian terhadap 27000 pasien dengan berbagai masalah kesehatan seperti tertera pada gambar disamping [Klik pada gambar untuk memperbesar].


Mungkin Anda mulai bertanya, bagaimana Tahitian Noni Juice bisa memberikan hasil yang demikian hebat?


Sebagaimana diterangkan oleh Neil Solomon MD, PhD dalam bukunya "NONI JUICE - How Much, How, Often, For What" :


Teori Enzim Perbaikan DNA Noni
Dalam dasawarsa terakhir, saya telah melakukan ribuan jam penelitian akan manfaat dari noni dan saya telah melihat hasil terhadap puluhan ribu peminum noni. Penelitian saya atas lebih dari 27.000 noni dan lebih dari 1.300 profesional medis mengindikasikan bahwa noni bermanfaat bagi tiga puluh jenis kondisi kesehatan.


Bagaimana mungkin satu jenis makanan nutrisi, entah seberapa hebatnya dapat memiliki cakupan manfaat yang begitu luas?
Dalam beberapa tahun terakhir, saya telah membuat suatu teori yang saya percaya dapat menjelaskan mengapa noni dapat membantu begitu banyak masalah kesehatan. Saya menyebutnya Teori Enzim Perbaikan-DNA Noni.


DNA adalah blok pembangun dasar bagi seluruh kehidupan-termasuk kita-dan bila rusak akan dapat mempengaruhi keseluruhan sistem besar dalam tubuh manusia.


Stres adalah salah satu faktor utama perusak DNA. Peningkatan stres dalam bentuk emosi dan pikiran, dan juga stres fisik akibat pencemaran polusi dan radikal bebas dapat mengarah pada kerusakan DNA.


Kerusakan DNA akan mengarah pada ketidaknormalan gen yang kemudian akan menyebabkan penurunan tingkat kesehatan dan kebugaran, penuaan, kegemukan hingga diabetes.


Teori Enzim Perbaikan-DNA Noni menjelaskan bagaimana tubuh memproduksi suatu enzim yang dapat membantu perbaikan DNA yang rusak, memperbaiki dan mencegah ketidak normalan gen dan semua akibat darinya.


Saya percaya noni dapat membantu demikian banyak kondisi yang berbeda karena campuran yang begitu hebat dari anti oksidan dan pito-nutrisi yang terkandung dalam noni turut mendukung serta mengatur produksi dan fungsi dari enzim perbaikan DNA tersebut.


Saya masih terus mengembangkan dan menguji teori ini. Namun dari semua data dan pengalaman-pengalaman pribadi yang saya peroleh selama ini sangatlah menakjubkan. Ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan unsur-unsur perbaikan DNA yang dilakukan oleh noni juice merupakan alasan dibalik keanekaragaman manfaatnya yang luar biasa.


Apakah Tahitian Noni Juice Aman?
Begitu banyak pembahasan dalam media-media dan komunitas medis tentang keamanan atau ketidakamanan dari herbal-herbal dan suplemen-suplemen makanan alami.


Namun Anda tidak perlu cemas bila menyangkut noni terutama Tahitian Noni Juice. Tahitian Noni Juice telah diuji apakah mengandung lebih dari 300 jenis racun atau kontaminan. Hasilnya adalah negatif untuk semua jenis racun.


Pemrosesan juice-nya sendiri melalui cara pasteurisasi thermal yang membuatnya aman sekaligus mempertahankan kandungan-kandungan spesial didalamnya agar tetap aktif.


Pada bulan Desember 2002, Tahitian Noni Juice berhasil lolos dari inspeksi Novel Food Act Committee di Eropa [semacam FDA di Amerika]. Setelah melalui berbagai ujian yang sangat ketat, komite tersebut memberikan persetujuan bagi Tahitian Noni Juice untuk dijual sebagai suatu bentuk makanan yang baru dan tidak pernah ada sebelumnya di Eropa.


Kemudian Informasi penting apalagi yang perlu kita ketahui dari Dr. Neil Solomon MD, PhD?


Noni Juice dan Pentingnya Asupan Air
Noni juice memerlukan air untuk bekerja pada tingkat yang optimal. Beberapa orang lebih suka mengonsumsi noni juice dengan melarutkannya dalam air.


Anda bisa mencobanya bila hal ini membantu Anda dalam memastikan cukupnya asupan air. Beberapa orang lainnya lebih suka meminum noni juice secara langsung karena mereka menikmati rasanya.


Pada tahun 2004, Institut Kesehatan menyatakan bahwa wanita, secara rata-rata membutuhkan 2,73 liter cairan setiap hari. Sementara lelaki paling tidak harus mengkonsumsi 3,75 liter cairan setiap hari.


Standar ini ternyata lebih tinggi daripada yang pernah kita dengar selama bertahun-tahun yaitu 240 ml setiap hari. Anda perlu meningkatkan asupan air ke tingkatan baru tersebut terutama saat Anda sedang menjalani perawatan dengan noni.


Teori Kesenjangan Noni
Bila semua yang telah disajikan dalam penelitian mengenai Tahitian Noni Juice sebagai pengobatan alternatif benar, mengapa noni tidak membantu 100% orang yang meminumnya? Dr. Neil Solomon mempunyai teori mengapa jumlah yang tertolong adalah 76% dan bukannya 100% Dr. Neil Solomon menyebutnya Teori Kesenjangan Noni.


Rasio Kesenjangan Noni untuk Durasi
Setiap orang yang meminum noni juice bagi suatu masalah kesehatan paling tidak harus mencobanya selama 6 bulan sebelum memutuskan untuk berhenti. Terkadang dibutuhkan waktu yang cukup lama bagi tubuh untuk membalikkan suatu kondisi kesehatan secara alami, dan anda harus bersedia untuk terus menggunakan Tahitian Noni Juice sesuai dengan anjuran. Nilai 1 untuk Rasio Kesenjangan Noni adalah suatu rasio yang ideal bagi durasi penggunaan. Sebagai contoh, bila anda dianjurkan untuk meminum Tahitian Noni Juice selama 8 bulan tetapi hanya meminumnya selama 4 bulan maka Rasio Kesenjangan anda adalah 2 (8 bulan yang dianjurkan/4 bulan penggunaan = Rasio Kesenjangan 2). Rasio yang ideal tentu saja 1, semakin tinggi rasionya semakin tidak efektif noni juice bagi kondisi kesehatan anda.


Rasio Kesenjangan Noni untuk Takaran Saji
Sebagai tambahan selain meminum noni juice paling tidak selama 6 bulan atau lebih sesuai anjuran, meminum dengan takaran saji yang tepat sangat kritikal bagi keberhasilan anda. Beberapa kondisi kesehatan memerlukan takaran saji yang lebih besar dibandingkan yang lain, dan bila anda tidak menggunakan jumlah yang sesuai, anda mungkin tidak akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan anda.


Rasio Kesenjangan Noni untuk Takaran Saji dihitung layaknya rasio untuk durasi. Bila anjuran takaran saji anda adalah 60 cc setiap hari dan anda memutuskan hanya meminum 30 cc setiap hari maka rasio anda adalah 2. Sekali lagi, rasio yang ideal adalah 1, dan semakin tinggi rasio anda semakin tidak efektif noni juice bagi kondisi kesehatan anda.


Dr. Neil Solomon percaya teori ini membantu menjelaskan mengapa noni mungkin tidak bekerja bagi setiap orang. Dalam penelitian Dr. Neil Solomon atas 27.000 peminum noni, 91% orang yang menjawab pertanyaan Dr. Neil Solomon menyatakan bahwa entah mereka tidak meminum noni juice paling tidak selarna 6 bulan atau tidak meminumnya sesuai dengan takaran saji yang dianjurkan. Bila anda pikirkan, sungguh luar biasa bahwa tingkat keberhasilannya dapat setinggi itu (76%) ketika mayoritas dari responden tidak meminum noni juice dalam jumlah dan durasi yang tepat.


Tambahan :
1 pasien kadang memiliki lebih dari 1 penyakit
Tidak semua pasien konsumsi sesuai dengan takaran yang dianjurkan 







Baca Selengkapnya...

Selasa, 19 Oktober 2010

Tanya Jawab dengan Neil Solomon, M.D., Ph.D Perihal Tahitian Noni Juice

Dalam buku : Tahitian Noni Juice : How Much, How Often, for What
"Dari semua hasil riset saya di John Hopkins, saya belum pernah menemukan satupun obat yang dapat melakukan apa yang dapat melakukan apa yang dapat dilakukan oleh buah alami ini"
Neil Solomon, M.D., Ph.D,
John Hopkins Hospital, USA
Saya menerima pertanyaan-pertanyaan secara teratur dari orang-orang yang tertarik pada noni juice dan penelitian saya namun tidak memiliki banyak waktu untuk mempelajarinya sendiri. Tanya jawab berikut ini berguna sebagai referensi singkat bagi mereka yang mencari informasi lebih lanjut tentang noni juice dan keterlibatan saya dengannya.

Q: Dr. Solomon, bagaimana anda bisa terlibat dengan noni?
A: Pada tahun 1996, Dr Richard Passwater, seorang ahli nutrisi ternama, dan saya diminta oleh suatu penerbit jurnal kesehatan apakah kami pikir cukup menarik untuk membuat suatu artikel yang mengupas tentang noni. Saya belum pernah mendengar noni pada saat itu. Pada tahun-tahun selanjutnya, tugas tersebut telah membawa saya berkeliling dunia untuk mengumpulkan data dan penelitian lapangan dari ribuan ilmuwan, dokter, profesional medis lainnya dan para peminum noni. Dari materi-materi tersebut saya telah menulis buku dan artikel, membuat kaset dan kuliah tentang noni.

Q: Berapa banyak profesional medis dan para peminum noni yang anda hubungi?
A: Saya menerima informasi lebih dari 1.300 profesional medis yang mewakili lebih dari 27.000 peminum noni.

Q: Dari berapa banyak negara anda menerima data tentang noni?
A: 80 negara.

Q: Apakah ke-29 kondisi kesehatan yang anda diskusikan dalam buku ini hanya yang dilaporkan dibantu oleh noni dan telah didokumentasikan?
A: Tidak. Terdapat banyak riset dan penelitian yang tidak dapat saya sertakan dalam buku ini karena keterbatasan tempat. Saya masih mempunyai banyak kesaksian dari orang-orang mengenai penyakit-penyakit yang tidak saya sebutkan dalam buku ini. Karena noni telah digunakan selama berabad-abad di Tahiti sebagai penyembuh alami, terdapat banyak laporan penggunaan “yang tidak ilmiah” atas semua bagian dari tanaman Morinda citrifolia yang mungkin masih diteliti oleh ilmuwan-ilmuwan yang lain.

Q: Apakah benar terdapat laporan tentang noni yang mem buat orang sakit yang telah dipublikasikan?
A: Ya dan tidak. Saya telah meneliti laporan ini dan menemukan bahwa bukan noni yang menyebabkan mereka sakit namun kontaminan, racun-racun dan ketidakmurnian yang terdapat di dalam produk noni [Selain Tahitian Noni Juice] tersebut. Tidak terdapat adanya kualitas kontrol yang memadai. Itu sebabnya saya membatasi penelitian saya hanya pada Tahitian Noni Juice karena pembuatnya mempunyai kualitas kontrol yang tidak tertandingi. Tahitian Noni Juice tumbuh dan dipetik dari lingkungan yang asri di Tahiti dan secara rutin diuji atas lebih dari 300 kontaminan oleh 2 laboratorium independen. Kontaminan, racun-racun dan ketidakmurnian tidak pemah ditemukan dalam Tahitian Noni Juice.

Q: Apakah noni juice aman bagi semua orang?
A: Noni juice berasal dari makanan alami yang telah dilaporkan 100% aman. Ribuan orang di seluruh dunia telah menggunakannya selama ribuan tahun. Saya tidak pemah melihat adanya laporan negatif yang didokumentasikan karena menggunakan noni juice dari Tahiti baik pada ibu hamil serta menyusui, anak-anak dan lanjut usia. Beberapa orang melaporkan adanya alergi, hiper sensitif dan beberapa masalah kecil. Seperti dinyatakan sebelumnya, periksalah terlebih dahulu dengan profesional medis. Bagi mereka yang perlu mengawasi asupan potasium secara ketat, noni juice memiliki kurang dari setengah tingkat potasium yang ditemukan dalam 30 cc jus jeruk atau jus tomat, seperti yang didokumentasikan oleh Department of Agriculture Nutrient Data Laboratory Amerika Serikat.

Q: Bagaimana noni dapat membantu begitu banyak masalah kesehatan yang berbeda?
A: Ini membutuhkan jawaban yang sangat kompleks. Banyak manfaat kesehatan noni yang dihubungkan dengan kemampuannya dalam meningkatkan nitriks oksida dan juga kandungan-kandungan dalam noni seperti scopoletin, anti oksidan, dan juga campuran. berbagai nutra setikal dalam noni yang unik. Teori Enzim Perbaikan-DNA saya juga dapat menjelaskan mengapa noni sepertinya membantu berbagai masalah kesehatan. Kerusakan DNA dapat mengarah pada ketidaknormalan gen yang memiliki kontribusi pada kondisi kesehatan bagi keseluruhan sistem dalam tubuh kita. Saya percaya campuran nutra setikal yang ampuh dalam noni mampu meningkatkan fungsi dari enzim perbaikan DNA, dan memungkinkan memutar balikkan kerusakan yang terjadi pada DNA dan mencegah timbulnya ketidaknormalan gen. Mohon lihat buku saya yang berjudul The Noni Solution untuk informasi lebih lanjut.

Q: Berapa banyak noni yang harus saya minum?
A: Jawaban dari pertanyaan di atas lah yang mencetuskan saya untuk menulis buku ini. Terdapat panduan umum pada bagian “Noni Juice yang Menakjubkan”. Sebagai tam bahan, tabel 5 mengindikasikan jumlah rata-rata noni juice yang dikonsumsi oleh orang-orang untuk membantu dalam ke-29 kondisi kesehatan yang mereka alami. Pada tabel 3 juga terkandung apa saya sebut anjuran peng gunaan noni berdasarkan umur, berat badan dan status kesehatan saat ini. Dengan acuan tersebut, saya meng­anjurkan anda untuk memonitor diri anda sendiri berapa banyak noni yang anda butuhkan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Q: Berapa lama saya harus meminum noni juice?
A: Terserah anda. Kita memiliki kebutuhan yang berbeda.
Penelitian saya memperlihatkan 95% orang yang me laporkan keberhasilan noni dalam tiga bulan sejak mulai mengkonsumsi noni. Oleh karena itu, saya akan menguji noni paling tidak selama 3 bulan. Kebanyakan orang yang tidak mendapatkan hasil yang optimal karena meng konsumsi terialu sedikit noni juice atau tidak meminum nya cukup lama. Bagi banyak orang, noni adalah suatu suplemen yang ingin mereka teruskan seumur hidup dengan tujuan perawatan dan pencegahan. Hasil dari penelitian saya memperlihatkan 69% orang yang telah mendapatkan hasil positif setelah meminum noni juice berkata bahwa mereka tidak akan berhenti meminumnya.

Baca Selengkapnya...

Senin, 18 Oktober 2010

Obat Saraf | Testimoni Penanganan Penyakit Saraf (Neurolgia) dengan Tahitian Noni Juice oleh Bintarti Mangkoe Samito


Tahun 2000, ketika Ibu Mangkoe sedang terlelap tidur, tiba-tiba sesuatu menyerang bagian sarafnya. 
“Rasanya sakit sekali, seperti mencabut gigi tanpa di bius.” katanya mencoba mengingat rasa sakit yang beliau alami saat itu.
Akhirnya Ibu Mangkoe berinisiatif memeriksakan diri ke dokter. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter ahli syaraf, dinyatakan Ibu Mangkoe menderita Neurolgia yaitu penyakit saraf yang sakitnya datang secara tiba-tiba. Dokter lalu memberi obat-obatan yang harus dikonsumsi Ibu Mangkoe secara teratur. Namun obat-obatan yang diberikan malah membuat Ibu Mangkoe tambah sakit.

Tahitian Noni Juice
Setelah menjalani proses pengobatan yang diberikan oleh dokter ahli saraf yang terkenal, Ibu Mangkoe ditawarkan oleh seorang teman untuk mencoba produk Tahitian Noni Juice.
Setelah mengonsumsi 1 botol Tahitian Noni Juice (dosis satu sendok, lalu ditambah menjadi dua sendok, dan akhirnya tiga sendok pada pagi, siang dan sore hari), Ibu Mangkoe sudah merasakan manfaat yang sangat luar biasa. 
“Alhamdulilah.puji syukur kepada Allah SWT. Melalui seorang teman yang memeperkenalkan saya kepada produk Tahitian Noni Juice, saya bisa pulih seperti dulu lagi,”tuturnya lega bercampur dengan senyum bahagia. “Walau agak terasa sedikit mual ketika pertama kali diminum, tidak mengapa dibanding harus mengkonsumsi obat-obat dari dokter yang malah tidak ada kemajuan dan membuat bosan,” katanya lagi
Walau kini sudah sehat, Ibu Mangkoe dan keluarga tetap mengkonsumsi Tahitian Noni Juice untuk menjaga kesehatan. Manfaat lain yang dirasakan Ibu Mangkoe setelah mengkonsumsi Tahitian Noni Juice adalah buag air kecil menjadi lancar dan bangun tidurpun menjadi segar. 
"Sungguh Tahitian Noni adalah berkah bagi saya dan keluarga,” ujarnya bersyukur.






Baca Selengkapnya...

Minggu, 17 Oktober 2010

Pengobatan Stroke | Testimoni Kesembuhan oleh Haryanto


Nama saya Haryanto, usia saya 50 tahun. Saya menetap di Pontianak, Kalimantan Barat. Saya ingin mengisahkan tentang manfaat yang saya dapat setelah mengkonsumsi Tahitian Noni Juice. Dua tahun yang lalu tepatnya pada 19 Mei 2009, tanpa didahului tanda-tanda apapun, saya terserang stroke (lumpuh pada tubuh sebelah kiri).

Segala macam pengobatan telah saya jalani, baik medis maupun alternatif untuk pengobatan stroke-nya. Namun tak jua membuahkan hasil yang memuaskan. Sampai akhirnya, pada awal Mei 2009, saya dikenalkan Tahitian Noni Juice oleh seorang teman. Dia menginformasikan bahwa Tahitian Noni Juice terbukti berkhasiat untuk mengatasi masalah stroke. 

Sayangnya biaya menjadi kendala utama saya untuk mendapatkan produk ini. Namun niat kuat saya untuk bisa sembuh, meluluhkan kendala tersebut. Dari sisa gaji yang saya kumpulkan, serta penghasilan yang saya dapat dari luar pekerjaan, akhirnya saya mampu membeli sebotol Tahitian Noni Juice.

Alhamdulillah, hanya dalam waktu 4 hari. Dengan dosis 30ml perhari, kondisi tubuh saya berangsur-angsur membaik. Tangan yang awalnya susah digerakkan, kini dengan mudah bergerak tanpa sakit. Begitupun saat menaiki tangga, biasanya harus tertatih-tatih, kini tidak lagi.

Berkat pengalaman Tahitian Noni Juice yang terbukti untuk pengobatan stroke-nya, banyak teman dan saudara kini, menjadi tertarik untuk berbagi berbagi manfaat Tahitian Noni Juice. Tidak hanya kesehatan saya yang terjaga, namun kesehatan finansial juga mengarah menjadi lebih baik. Sampai-sampai saya berani merekomendasikan Tahitian Noni Juice kepada seorang teman yang berprofesi sebagai dokter. Alhamdulillah, kabarnya banyak pasienya yang juga mendapatkan solusi kesehatan berkat Tahitian Noni Juice.






Baca Selengkapnya...

Sabtu, 16 Oktober 2010

Obat Penyempitan Ginjal | Testimoni Kesembuhan Alwiyah perantara Tahitian Noni Juice

Satu lagi warga Indonesia yang kembali membuktikan khasiat Tahitian Noni Juice terhadap masalah kesehatan yang dideritanya sejak setahun lalu. Ia adalah Ibu Alwiyah, 48 tahun yanng berdomisili di Banggai, sebuah desa di wilayah Sulawesi Tengah.

Dua bulan yang lalu, dokter di kota Makassar mendiagnosa terjadi penyempitan ginjal di kedua ginjal Alwiyah dan menyarankan untuk cuci darah. Nyeri pinggang dan pembengkakan di kedua kakinya menadi gejala awal penyakitnya. Mulanya hal itu dianggap biasa. Namun dua bulan belakangan ini, rasa nyeri dipinggang terasa begitu hebat. Sampai-sampai Alwiyah tidak bisa berjalan bahkan tidak bisa bangun dari pembaringan.

Pemeriksaan medispun dijalani dengan rutin. Sampai akhirnya rumah sakit di Banggai merujuki Alwiyah untuk memeriksakan penyakitnya ke rumah sakit besar di kota Makassar. Seperti yang diungkapkan di atas bahwa Alwiyah disarankan untuk cuci darah untuk menangani penyempitan ginjal-nya. “Saya takut dan meminta suami untuk memulangkan saya ke Banggai, agar saya bisa meninggal di sana.”cerita Alwiyah.

Dua hari menjelang Idul Adha, tanggal 27 November 2009, Alwiyah yang ditemani Syarifuddin-suami-yang masih berada di kota Makassar terus berupaya mencari solusi demi kesembuhannya.”Dua hari menjelang Idul Adha, suami saya teringat pernah ditawari Tahitian Noni Juice oleh seseorang. Ia tidak kenal dengan orang itu sehingga suami saya tidak menghiraukan tawarannya. Selepas sholat subuh, suami saya berkeliling kota Makassar untuk mencari dimana Tahitian Noni Juice dijual,”kata Alwiyah.

Tahitian Noni Juice baru didapat Syarifuddin keesokan harinya-sehari menjelang Idul Adha-dan itupun sudah sore. “Malamnya takbiran saya minum 30cc. Saat itu saya terbaring lemas tanpa daya. Sesaat setelah saya mengkonsumsi, cairan segar keluar dari hidung. Badan terasa diremas-remas, terlebih dipinggang. Subhanallah, paginya saya bisa bangun dan melaksanakan sholat Ied,”ungkap Alwiyah.

Kini Alwiyah merasakan tubuhnya kembali bugar, tak ada lagi bengkak kaki. Nyeri pinggangpun hilang dalam sekejap. “Suami dan keluarga melihat perubahan saya. Dan teman-teman sudah mulai mengonsumsi Tahitian Noni Juice. Alhamdulillah Allah SWT telah menyembuhkan saya lewat Tahitian Noni Juice.”








Baca Selengkapnya...

Jumat, 15 Oktober 2010

Obat Kanker Payudara | Testimoni Kesembuhan Ratna Monoarfa perantara Tahitian Noni Juice

Sebenarnya Ratna pernah mengalami operasi pengangkatan tumor payudara di usia remaja. Pasca operasi, Ratna menjalani hidup tanpa mengkhawatirkan tumor tersebut datang lagi. Karena menurutnya ia akan baik-baik saja.

Minimnya informasi tentang pola hidup yang bisa memicu tumor payudara-nya datang kembalipun tidak ia miliki, dan kalaupun pernah ia memerima informasi tersebut, maka ia akan mengindahkan dan tak memperdulikannya. 
“Itulah kesalahan terbesar saya,”aku Rana.
Namun berkat Tahitian Noni Juice, kini tumor payudara yang sudah berubah menjadi kanker Payudara berangsur-angsur membaik. Tahitian Noni Juice ia percayakan untuk menggempur masalah kesehatannya tersebut.

Ratna mengetahui keberadaan kankernya tersebut kira-kira empat tahun lalu. Saat mengantarkan kerabatnya berobat, ia pun ikut mengecek kesehatannya. “Saat itu tiba-tiba saya minta diperiksa oleh dokter di sebuah rumah sakit di Surabaya, saya minta  dilakukan pemeriksaan payudara karena, puting saya saat itu masuk kedalam. Dan secara positif dokter memvonis bahwa saya mengalami kanker payudara,”:ceritanya.

Langkah medis dilakukan dan sudah pasti berujung pada keputusan dilakukannya operasi. Bahkan Ratna yang juga memeriksakan dirinya di rumah sakit kampung halamannya di Gorontalo, yang kebetulan juga di tangani oleh dokter yang masih kerabatnya, mengatakan bahwa operasi merupakan jalan satu-satunya untuk kesembuhan Ratna.

Merasa takut, Ratna menjalani berbagai macam pengobatan alternatif, mulai dari akupuntur sampai mengonsumsi jamu-jamuan tradisional. “Saya terpaksa menahan rasa sakit di payudara karena tidak ingin operasi. Alhamdulillah ada seorang rekan yang mengenalkan saya pada Tahitian Noni Juice.

April 2009 menjadi bulan pertama saya mengonsumsi Tahitian Noni Juice. Dengan dosis 3x15cc. “Efek positif yang dihasilkan pasca mengonsumsi Tahitian Noni Juice adalah penyakit insomnia yang telah dialami Ratna bertahun-tahun hilang. “Saya biasa tidur diatas jam 12 malam, sekarang jam 10 malam pun sudah bisa tidur,”jelasnya. Setelah beberapa minggu, benjolan disekitar payudara Ratna mulai mengempis. Dan rasa sakitnya berangsur hilang.
“Saya bersyukur kepada Allah SWT bahwa segala ikhtiar akan berujung kebaikan dariNYA. Termasuk Tahitian Noni Juice yang dilimpahkan Allah SWT kepada saya sebagai mediasi kesembuhan atas sakit yang saya alami. Dan sebagai bentuk syukur saya, saya ceritakan pengalaman ini melalui buku Testimoni ini. Semoga bermanfaat.”








Baca Selengkapnya...

Kamis, 14 Oktober 2010

Obat Penyakit Prostat, Obat Gagal Ginjal | Testimoni Haposan Hutabarat Lepas dari Cuci Darah perantara Tahitian Noni Juice

“Puji Tuhan! Saya kembali sehat karena manfaat kesehatan dari Tahitian Noni Juice yang saya minum.”
Itulah rasa kebahagian yang sekarang dirasakan Bapak Haposan Hutabarat (62 tahun) asal Tarutung Sumatera Utara.

Awal Desember 2008, Haposan Hutabarat didiagnosa terkena penyakit prostat, dimana untuk buang air kecil harus memakai kateter. Untuk mengatasi masalah ini, Dokter menyarankan untuk operasi. Namun bukan hanya penyakit prostat saja yang diderita Haposan, tapi juga penyakit gagal ginjal. Ginjal kiri dan kanan Haposan yang sudah rusak 75%, membuat beliau terpaksa harus diopname di rumah sakit. Setelah diperiksa dokter, Haposan diharuskan untuk cuci darah.

Setelah 3 hari dirawat dirumah sakit, sahabat dari anak Haposan dari Sumatera Barat menganjurkan untuk mencoba produk Tahitian Noni Juice. Sahabat anak saya yang bernama Desrial, memperkenalkan saya pada produk Tahitian Noni Juice. Saya langsung mengonsumsinya di rumah sakit.”ujar Haposan menjelaskan awal perkenalannya dengan produk Tahitian Noni Juice.

Tahitian Noni Juice
Hari kelima di rumah sakit, Haposan masih cuci darah, tapi Tahitian Noni Juice terus diminum dengan dosis 30cc pagi sebelum sarapan dan 30cc saat malam hari. “Ternyata badan saya ada perubahan (tambah sehat). Dihari kedelapan saya cuci darah lagi. Dan setiap kali cuci darah, saya juga harus tambah darah. Sesudah 3 hari saya mengonsumsi Tahitian Noni Juice, saya sudah bisa duduk sendiri tanpa dibantu istri saya. Setelah cuci darah di hari kesepuluh, kami minta pulang, padahal dokter sudah mengharuskan cuci darah rutin seminggu dua kali. Lantaran kami memaksa pulang, pihak rumah sakit meminta kami untuk menandatangani surat perjanjian yang menyatakan bahwa pihak rumah sakit tidak akan bertanggung jawab apabila kesehatan saya menurun drastis setelah keluar dari rumah sakit. Tetapi Tahitian Noni Juice terus saya minum,”katanya dengan suka cita.

Dibulan Februari 2009, setelah mengonsumsi 12 botol Tahitian Noni Juice 1,000ml, Haposan merasa sudah sehat. Pada bulan Maret, beliau kembali memeriksakan dirinya ke dokter. 
“Hasil pemeriksaan menyatakan bahwa prostat saya sudah kembali normal dan ginjal saya yang kiri dan kanan sudah pulih kembali tanpa operasi. Namun sampai saat ini, saya tetap mengikuti anjuran dokter untuk tidak mengonsumsi makanan yang ada pengawet,”ujarnya dengan bahagia. 
Jadi terbukti Tahitian Noni Juice tidak hanya membantu memperbaiki sel-sel tubuh, namun organ yang merupakan muara sel juga ikut diperbaiki Tahitian Noni Juice.








Baca Selengkapnya...